KUNINGAN – Minggu (26/02/2022), Universitas Prasetiya Mulya didukung oleh Pemerintah Kabupaten Kuningan dan Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, dan Perindustrian Kabupaten Kuningan, berhasil menggelar Festival Saung Rahayat 2023 yang mengangkat Tema Rindu: Rahayu Sang Windu. Ribuan warga antusias mengunjungi Festival Saung Rahayat di Lapangan Pandapa Paramarta Kabupaten Kuningan.
Festival Saung Rahayat merupakan acara tahunan yang diadakan oleh Universitas Prasetiya Mulya sebagai penutup program KKN mahasiswa bertajuk Program Community Development yang berupa pendampingan terhadap para penggiat UMKM wilayah Kabupaten Kuningan. Rangkaian kegiatan Saung Rahayat sejatinya sudah berjalan satu hari sebelumnya di mulai dari hari Sabtu (25/02/2022) yang di isi dengan kegiatan Pembekalan dan Baking Demo bertempat di Pusat layanan Usaha Terpadu (PLUT) KUMKM Kuningan. Pada kegiatan tersebut para pendamping UMKM dari mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya menampilkan presentasi dan menayangkan video promosi produk serta konsultasi dengan para juri.
Untuk kegiatan Puncak Acara Saung Rahayat di hari minggu ini terlihat booth-booth UMKM yang sangat menarik karena dari segi olahan dan produk-produk yang ditampilkan adalah hasil dari pendampingan mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya dimana mereka membantu mengembangkan olahan UMKM dari mulai Brand Identity Product, Packaging Product, Sales Promotion Product, dll sehingga nilai jual olahan para penggiat UMKM Kabupaten Kuningan bisa memiliki daya jual tinggi dan bisa di jual ke luar daerah.
Acara yang digelar mahasiswa Universitas Prasetya Mulya Jakarta dengan konsep Community Development ini, sangat diapresiasi Bupati Kuningan H. Acep Purnama.
“Terimakasih kepada civitas akademika Universitas Prasetya Mulya Jakarta, yang telah memilih Kuningan sebagai lokasi PROGRAM COMMUNITY DEVELOPMENT (COMDEV) 2023 yang tentunya sebagai penutup program KKN ini ditandai dengan Festiva Saung Rahayat . Atas nama pemerintah kabupaten kuningan mengucapkan terima kasih kepada universitas prasetiya mulya yang selama ini telah menjalin kerjasama di berbagai kegiatan tri dharma perguruan tinggi utamanya kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat termasuk pelaksanaan comdev di wilayah kabupaten kuningan. Kegiatan ini memberikan pendampingan pada UKM melalui sentuhan inovasi dan kolaborasi, untuk merubah situasi dan kondisi dengan waktu singkat namun tetap mempertahankan kearifan lokal,” kata Bupati Acep saat memberikan keterangan persnya.
Menurutnya, di Saung Rahayat ini beragam produk unggulan dan pagelaran budaya dipamerkan dalam upaya pengembangan masyarakat, yang diarahkan untuk memperbesar akses masyarakat mencapai kondisi sosial ekonomi budaya yang lebih baik. Semoga ini bisa mendorong masyarakat Kuningan lebih mandiri dengan kualitas kehidupan, dan kesejahteraan yang lebih baik.
“ Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para mahasiswa yang telah melaksanakan pengabdian terhadap masyarakat melalui comdev 2023. sumbangsih baik berupa inovasi dan juga penerapan berbagai ilmu yang sudah didapat di dalam perkuliahan untuk dipraktekan secara langsung di tengah masyarakat. Kegiatan comdev yang telah usai dilakukan tersebut dapat memberikan manfaat yang luar biasa bagi masyarakat terlebih dengan lahirnya berbagai inovasi yang sudah diciptakan oleh para mahasiswa” ucap Bupati.
Bupati Acep pun tak lupa mengucapkan terima kasih kepada para kepala perangkat daerah, para camat di 8 Kecamatan (Cilimus, Jalaksana, Kramatmulya, Kuningan, Cigugur, Kadugede, Nusaherang Dan Darma) lurah/kepala desa beserta jajarannya serta para pihak yang telah membantu suksesnya kegiatan comdev di kabupaten kuningan ini. terima kasih juga untuk pelaku umkm yang telah bersedia untuk menjadi mitra comdev dan memfasilitasi para mahasiswanya, agar tetap semangat, jangan pernah lelah untuk belajar, tetap berinovasi beradaptasi dengan perubahan, terus bangkit, mengembangkan potensinya, lebih percaya diri, naik kelas dan mandiri.
“ Kegiatan Saung Rahayat 2023 yang bertema rindu: rahayu sang windu, semoga menjadi sebuah acara yang akan selalu dirindukan oleh pihak universitas prasetiya mulya, para mahasiswanya, umkm di kabupaten kuningan dan para pihak lainnya” pungkas Acep.
Dalam kesempatan yang sama , Prof. Dr. Djisman S. Simandjuntak menerangkan Program bernama Community Development (Comdev) ini berupa program KKN berbasis kewirausahaan, dimana mahasiswa akan secara langsung terlibat dalam proses pengembangan bisnis mitra UMKM yang berada di wilayah tertentu. Biasanya, mahasiswa akan tinggal bersama mitra UMKM selama satu bulan penuh, untuk mengajarkan manajemen bisnis yang telah mereka dapatkan selama di kampus, sekaligus belajar cara mengelola bisnis dari UMKM.
“ Comdev adalah bagian terpenting dari pembelajaran di Universitas Prasetiya Mulya, kegiatan ini membawa 2 tujuan penting yang pertama adalah agar mahasiswa bisa belajar kearifan lokal di suatu daerah dan yang kedua mahasiswa di tantang untuk menggabung ilmu pengetahuan dengan kearifan lokal dengan harapan dapat menghasilkan sesuatu yang kreatif dan inovatif” tutur Prof Djisman.
Beliau berpesan, “Tanggung jawab Indonesia memajukan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), tidak sekadar maju untuk maju, tapi atas dasar ilmu pengetahuan.
Sementara itu Kadis Kopdagperin pada kesempatan tersebut mengungkapkan “Pemerintah tidak dapat bekerja sendiri. Pemerintah melakukan sinergitas program dengan berbagai pihak, salah satunya adalah dengan akademisi. Melalui kerjasama ini, pemerintah dapat bersinergi dalam pemberdayaan dan pengembangan UMKM.”
Lanjut U.Kusmana, Saung Rahayat merupakan sebuah acara bazaar UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) yang melibatkan para seniman dan pelaku usaha yang menjadi mitra kerja dalam Community Development Project. Dimana kegiatan Festival Saung Rahayat 2023 ini adalah Program Comdev Universitas Prasetiya Mulya Tahun ke – 4, biasanya 2 tahun ke belakang dilaksanakan secara online, dikarenakan PPKM sudah dihentikan maka dari itu untuk tahun ini dilaksanakan secara offline.
“ Universitas Prasetiya Mulya menurunkan hampir 900 orang mahasiswanya untuk memberikan pendampingan kepada 110 Mitra Penggiat UMKM di Kabupaten Kuningan yang dimana semua hasil produk-produknya di tampilkan semuanya di kegiatan Festival Saung Rahayat hari ini dan segala pembiayaan semuanya dari Universitas Prasetiya Mulya kita di sini hadir mensupport” terang Kadis Kopdagperin U.Kusmana.
Ditambahkan UU, bahwa setiap 1 Mitra Penggiat UMKM Kabupaten Kuningan tersebut di dampingi oleh 7-8 orang Mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya untuk pengembangan produk.
“ Alhamdulilah dampak nya sangat luar biasa, sudah beberapa ratus para penggiat UMKM Kabupaten Kuningan yang di dampingi Mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya dengan PROGRAM COMMUNITY DEVELOPMENT (COMDEV) ini sudah sangat luar biasa peningkatan nya dari Kualitas Produknya, Manajemen Keuangan, Kemasanya dan Pemasaranya , karena mereka juga membantu pemasarannya, edukasi nya dsb.” beber UU.
Tak hanya itu, sambung UU, di Kegiatan Saung Rahayat ini juga kami menghadirkan Operasi Pasar Murah dan tak hanya itu, kami dan Universitas Prasetiya Mulya berkolaborasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kuningan memberikan pelayanan langsung on the spot, kami dari Diskopdagperin memberikan pelayanan PIRT, Layanan Konsultasi mendapatkan Sertifikat Halal dan lainnya.
Hadir pada acara Prof. Dr. Djisman S Simandjuntak Rektor Universitas Prasetiya Mulya, Prof. Agus W Soehadi, Ph.D Wakil Rektor Bidang Akademik Univ Prasetiya Mulya, Fathony Rahman, DBA Dekan Sekolah Bisnis dan Ekonomi Univ Prasetiya Mulya, Stevanus Wisnu Wijaya, Ph.D
Dekan STEM Univ Prasetiya Mulya, Dr. Anton Sumarlin Direktur SBE Center of Excellence (SBE CoEx), Para Kepala OPD, Camat, serta tamu undangan lainnya. (Bid IKP/Diskominfo).