Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kuningan resmi memiliki kantor baru yang dibantu oleh Pemerintah Kabupaten Kuningan. Kantor ini diresmikan oleh Pimpinan Bawaslu RI, Afifudin S.Th.I, M.Sc., bersama Bupati Kuningan, H. Acep Purnama. Rabu (26/12/2018). tepatnya di depan Terminal Tipe A Kertawangunan, Kecamatan Sindang Agung. Peresmian itu ditandai dengan pemotongan pita, dilanjutkan melihat tiap ruangan kantor.
Dari pantauannya pimpinan Bawaslu RI memberikan apresiasi juga atas bantuan Pemda Kuningan ini. Turut hadir Abdullah Dahlan selaku Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Barat, H. Wasikin Marzuki, Zaki Hilmi, Loly Suhenti, dan Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Jabar.
Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), Kepala SKPD, Ketua KPU dan jajaraannya, Ketua dan Kasek Panwascam se-Kabupaten Kuningan, Ketua Parpol, dan lainnya. Ketua Bawaslu Kabupaten Kuningan, Jubaedi SH, mengatakan Kantor Bawaslu Kabupaten Kuningan bisa berdiri tak lepas dari bantuan Bupati Kuningan, Kantor Bawaslu kabupaten Kuningan menjadi yang pertama diresmikan di tingkat Jabar dan kedua tingkat nasional.
“Untuk itu, kami sampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan yang telah menfasilitasi Bawaslu dengan memberikan gedung untuk digunakan sebagai Kantor Bawaslu Kabupaten Kuningan,”ungkapnya. Ia menyebutkan bahwa kantor saat ini cukup representatif, dan baginya Keberadaan saat ini sangat membantu dan menunjang untuk meningkatkan semangat kerja dalam menjalankan tugas-tugas pengawasan Pemilu di Kabupaten Kuningan.
“Semoga kerja sama yang sudah kita bangun menjadi ihktiar untuk mensukseskan Pemilu di Kabupaten Kuningan. Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu,”harapnya. Sementara Bupati Kuningan, H. Acep Purnama, MH, menyampaikan apresiasi kepada kepala Desa Kertawangunan yang telah mendukung untuk pembangunan kantor bawaslu yang sebelumnya kantor Puskesmas. Dimana tanahnya merupakan aset desa setempat.
Menurut Bupati Kuningan, suksesnya Pemilu merupakan tanggung jawab bersama sesuai tugas dan perannya masing masing baik KPU, Bawaslu, pemerintah, TNI, POLRI dan lainnya. Pengawasan harus dimulai dari perencanaan hingga pelaksanaan.
Sekedar mengingatkan, masih menurutnya, Kabupaten Kuningan tingkat partisipasi pemilih mencapai 71 persen, diharapkan tingkat partisipasi semakin meningkat paling tidak bertahan, tantangan yang sangat berat di Kuningan karena banyak penduduk yang urban. “saya berharap Bawaslu mampu menetralisir permasalahan, jaga kekompakan dan kehati – hatian dalam menajalankan tugas dan kami semua siap mengawal jalannya demokrasi dengan tidak berpihak ke salah satu calon dan bersikap adil,” ujarnya.
Masih ditempat yang sama, Pimpinan Bawaslu RI Afifudin, S.Th.I, M.Sc, menyampaikan agar gedung yang baru ini agar dijadikan rumah bersama. Tempat yang terbuka. Jangan sampai masyarakat takut untuk hadir di kantor ini. “Kita harus siap memberikan pelayanan mulai pencegahan, pengawasan, penindakan dan lainnya. Kantor ini akan semakin bermanfaat untuk jalannya Pemilu di kuningan agar berjalan dengan baik. Maka dari itu kami sangat mengapresiasi atas dukungan Pemkab terhadap Bawaslu, karena gedung ini jauh lebih bagus dan representatif, bahkan bisa kami jadikan contoh untuk kabupaten/kota lainnya,” jelasnya.
