BANDUNG,- Bupati Kuningan Acep Purnama mengikuti Komunikasi Pembangunan Daerah (Kopdar) Jawa Barat tahun 2022. Forum Komunikasi Pembangunan Daerah (Kopdar) Jawa Barat kembali digelar setelah cukup lama terhenti karena pandemi Covid-19.
Kopdar yang mempertemukan Gubernur Jabar Ridwan Kamil dengan 27 Bupati/ Wali Kota se-Jabar dalam rangka penguatan sinergi pembangunan kali ini digelar di Hotel Intercontinental Kabupaten Bandung, Senin (19/12/2022).
“Inilah pentingnya silaturahmi, kita saling curhat, saling memahami, nanti Pemprov Jabar dan daerah makin sinkron dan yang diuntungkan adalah rakyat,” ujar Ridwan Kamil.
Dalam Kopdar tersebut, para Bupati dan Wali Kota saling menyampaikan aspirasi dan sejumlah permasalahan di daerahnya masing-masing untuk dicarikan solusinya.
Kang Emil — sapaan akrab Ridwan Kamil — menuturkan, tantangan yang akan dihadapi pada 2023 salah satunya adalah menjaga stabilitas perekonomian di tengah isu resesi global.
Penguatan koordinasi dan komunikasi yang baik antar pemangku kepentingan menjadi salah satu kunci menjaga pertumbuhan ekonomi dan tingkat inflasi agar tetap positif.
“Walaupun pertumbuhan ekonomi Jabar tahun 2023 diprediksi tumbuh positif namun kita harus tetap waspada dan terus memperkuat koordinasi,” kata Ridwan Kamil.
“Mudah-mudahan setelah pertemuan ini kita lebih berkualitas pada semua aspek pembangunan,” tambahnya.
Tak hanya persoalan ekonomi, dalam Kopdar yang sudah berjalan sejak empat tahun tersebut juga membahas berbagai sektor termasuk evaluasi pelaksanaan pembangunan di tahun 2022.
“Ini sebuah tradisi yang sudah kita hadirkan selama empat tahun, saya kira itu tradisi Jabar dalam mengevaluasi pembangunan yang harus terus kita lakukan,” tutur Ridwan Kamil.
Bupati Acep Purnama mengatakan, kegiatan ini untuk mempererat koordinasi menjaga stabilitas perekonomian di tengah isu resesi global. 2023. Dimana, koordinasi itu sangat penting harus disatukan dalam kerangka pemikiran membangun Jawa Barat.
“Konsep membangun dan menjaga pertumbuhan ekonomi Jabar tidak bisa berjalan sepenuhnya tanpa disupport Bupati/Wali kota. Makanya, para Kepala Daerah se- Jabar berkumpul untuk menyatukan persepsi. Termasuk membahas agenda ke depan program Jawa Barat,” ujarnya. (Bid IKP/Diskominfo).
