Sabtu, 27 September 2025
  • Beranda
  • Tentang Kuningan
    • Kilas Sejarah Kuningan
    • Lambang Daerah
    • Visi dan Misi
    • Sasanti Daerah dan Moto Juang Kuningan
    • Letak dan Keadaan Geografis
    • Peta Administratif
  • Pemerintahan
    • Bupati Kuningan
    • Wakil Bupati Kuningan
    • Sekretariat Daerah
    • Staf Ahli Bupati
    • SKPD
    • Kecamatan
    • Desa dan Kelurahan
    • Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (RLPPD)
      Kabupaten Kuningan Tahun 2024.
    • Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2025 – 2029
    • Transparansi Pengelolaan Anggaran Daerah
  • Legislatif
  • Produk Hukum
  • Wisata
  • Open Data
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kemiskinan
    • Kependudukan
    • Kesehatan
    • Lingkungan Hidup
    • Pariwisata dan Kebudayaan
    • Pemerintah dan Desa
    • Pendidikan
    • Sosial
  • Beranda
  • Tentang Kuningan
    • Kilas Sejarah Kuningan
    • Lambang Daerah
    • Visi dan Misi
    • Sasanti Daerah dan Moto Juang Kuningan
    • Letak dan Keadaan Geografis
    • Peta Administratif
  • Pemerintahan
    • Bupati Kuningan
    • Wakil Bupati Kuningan
    • Sekretariat Daerah
    • Staf Ahli Bupati
    • SKPD
    • Kecamatan
    • Desa dan Kelurahan
    • Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (RLPPD)
      Kabupaten Kuningan Tahun 2024.
    • Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2025 – 2029
    • Transparansi Pengelolaan Anggaran Daerah
  • Legislatif
  • Produk Hukum
  • Wisata
  • Open Data
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kemiskinan
    • Kependudukan
    • Kesehatan
    • Lingkungan Hidup
    • Pariwisata dan Kebudayaan
    • Pemerintah dan Desa
    • Pendidikan
    • Sosial
No Result
View All Result
Pemerintah Kabupaten Kuningan
No Result
View All Result

Bupati Kuningan Dialog Kebudayaan  di Acara  Anugerah AK- PWI Pusat

by redaksi
8 Februari 2023
in Daerah
Bupati Kuningan Dialog Kebudayaan  di Acara  Anugerah AK- PWI Pusat
Share on FacebookShare on Twitter

Bupati Kuningan H. Acep Purnama, MH.  menjelang puncak Hari Pers Nasional (HPN) 2023 tanggal 9 Februari 2023 mendatang menjadi Narasumber bersama 10 bupati-walikota penerima Penghargaan Anugerah (AK) PWI Pusat untuk dialog Kebudayaan  di Kota Medan, Sumatra Utara.

Acara diskusi dihadiri oleh tujuh bupati/wali kota yang berhak atas penghargaan Anugerah Kebudayaan PWI Pusat 2023 yakni Wali Kota Medan Bobby Nasution, Bupati Indragiri Hilir HM Wardan, Bupati Kuningan H Acep Purnama, Bupati Agam H Adri Warman, Bupati Sleman Hj Kustini Sri Purnomo, Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya, dan Bupati Halmahera Selatan Usman Sidik. Acara digelar di Hotel Santika Dyandra, Medan, Selasa (7/2/2023).

Hadir pula Tim Juri Anugerah Kebudayaan PWI Pusat 2023 Yusuf Susilo Hartono, Agus Dermawan T, Dr Nungki Kusmastuti, dan Atal S Depari yang juga sebagai Ketua Umum PWI Pusat. Tak ketinggalan hadir pula Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu, Sekjen Kementerian PUPR Mohammad Zainal Fatah, dan Direktur PTLK Kemendikbudristek Restu Gunawan.

Dalam sambutannya Ketua Umum PWI Pusat yang juga Penanggung Jawab HPN 2023 Atal S Depari mengatakan bahwa Anugerah Kebudayaan bisa berkolaborasi dengan daerah, dalam hal ini PWI Daerah agar perannya positif.

“Jadi tidak cuma mengkritik tapi juga memberi solusi untuk pembangunan. Serta punya tanggung jawab dan sikap kehidupan terutama dalam melestarikan kebudayaan,” ujar Atal.

Setelah itu sebanyak tujuh bupati/wali kota yang hadir diberikan kesempatan untuk memaparkan secara singkat apa yang telah mereka lakukan saat ini untuk wilayahnya masing-masing.

Dalam pemaparannya Bupati Kuningan H.Acep Purnama   menjelaskan, kaitan budaya dengan ketahanan pangan. Budaya adalah sesuatu hal yang merupakan tradisi dan turun menurun, mau tidak mau itu harus dipertahankan. “Jati ulah silih ku junti (yang asli jangan sampai tergeser dengan yang baru dan pendatang), karena disekeliling Kita ada yang memiliki, ada yang harus dihormati, dan ada yang harus dijaga,” papar Bupati Acep.

Jika sudah mempertahankan kebudayaan (kearifan lokal) maka akan timbulah rasa kemandirian, rasa hormat kepada orangtua, rasa sayang kepada lingkungan sekitar, termasuk merawat, menjaga dan melestarikan daerah (desa)nya sendiri. Potensi dan kekayaan alam yang dimiliki Kuningan itu lah perlu dilestarikan, berawal dari kecintaan dan membangun desa maka akan lahir sebuah komitmen untuk cinta kepada daerahnya sendiri.

Hal tersebutlah yang menjadikan Bupati Acep “keukeuh” jika membangun harus diawali dari desa, dan menjadi visi misi pasangan Bupati H.Acep dan Wakil H.M.Ridho Suganda. “Desa adalah kekuatan utama yang berkesinambungan. Dari desa bisa menghasilkan padi, ubi jalar dan tanaman lainnya. Bagaimana kami juga harus mempertahankan konservasi, dan kami juga tidak mudah memberikan ijin untuk investasi, jika kenyataannya merusak lingkungan, dan kami berprinsip untuk mempertahankan budaya ini,” ujarnya.

Seperti tradisi Kawin Cai,  yang mempertahankan sumber air dengan pola kawin cai. Juga Babarit, seren taun, cingcowong dan tradisi lainnya. Hal itu, menurut Bupati Acep jika dikolaborasikan dengan tekhnologi modern dan tetap menghormati tradisi, maka Bupati Acep yakin keseimbangan hidup akan tetap terjaga.

Bupati Acep menuturkan tidak mudah  untuk  mempertahankan nilai-nilai budaya di zaman serbacanggih seperti sekarang. Tapi hal itu mau tidak mau harus dilakukan karena jika tidak maka kita tidak memiliki jati diri lagi dan dirusak oleh hal-hal Modern.

Tentunya perlu ada kolaborasi multi-pihak dalam membangun pertanian khususnya pangan yang ada di Kabupaten Kuningan. Kolaborasi antara pemerintah daerah, akademisi, pengusaha, komunitas, dan media akan mendongkrak kemajuan yang saat ini belum tercapai.

Sementara itu Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu mengapreasiasi upaya yang dilakukan PWI Pusat memberikan Anugerah Kebudayaan dalam konteks jurnalistik merupakan sesuatu yang sangat penting dan sebuah inovasi yang tidak mudah.

Dengan demikian apa yang dilakukan oleh para pemimpin daerah, dalam hal ini bupati/wali kota dalam mendorong inovasi dalam meningkatkan produk pangan, sandang, dan papan, sama artinya dengan melestarikan kebudayaan kita.

Sedangkan Kementerian PUPR mendukung pelestarian kebudayaan dengan cara pelayanan publik dengan membangun sarana infrastruktur. “Selama ini PUPR selalu diidentikkan dengan infrastruktur padahal kami berbuat sesuatu dengan tujuan tidak langsung agar kebudayaan yang kita miliki dapat dilestarikan,” katanya. Misalnya, membangun jalan agar produksi pangan petani meningkat, membangun sistem irigasi agar sawah teraliri air dengan baik, dsb.

Anugerah Kebudayaan PWI Pusat 2023 ini akan diserahkan ke 10 Bupati/Wali Kota yang telah berkontribusi besar menjaga kebudayaan lewat inovasi-inovasinya demi kemajuan warganya pada puncak Hari Pers Nasional (HPN) tanggal 9 Februari 2023 mendatang.Di akhir acara diskusi, dilakukan penyerahan plakat kepada semua bupati/wali kota yang hadir. (IKP/DISKOMINFO)

 

Related Posts

Bupati Dian Motivasi Siswa SMAN 2: Pemimpin Sejati Lahir dari Sifat, Sikap, dan Teladan

Bupati Dian Motivasi Siswa SMAN 2: Pemimpin Sejati Lahir dari Sifat, Sikap, dan Teladan

26 September 2025
88 Tenaga Kesehatan dan Fungsional Umum Terima SK BLUD Puskesmas Kuningan

88 Tenaga Kesehatan dan Fungsional Umum Terima SK BLUD Puskesmas Kuningan

26 September 2025
Ribuan Warga di Lima Kecamatan Terima KKS PKH dan BPNT

Ribuan Warga di Lima Kecamatan Terima KKS PKH dan BPNT

26 September 2025
ESQ Training Kuatkan Peran Ibu sebagai Leader Behind the Scene

ESQ Training Kuatkan Peran Ibu sebagai Leader Behind the Scene

25 September 2025
Next Post
Polres Kuningan Gelar Pelatihan Komunikasi Publik Melalui Media Digital

Polres Kuningan Gelar Pelatihan Komunikasi Publik Melalui Media Digital

  • Tradisi Babarit, Doa Bersama di Milangkala Kuningan

    Bupati Kuningan Umumkan Penundaan Acara Karnaval Budaya Hari Jadi Ke-527 Kabupaten Kuningan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gagah, Domba Kuningan Masuk Final Seni Ketangkasan Domba Garut Piala Presiden, kalahkan Ribuan Peserta Kualifikasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tour de Linggarjati Kuningan, Inilah Deretan Juara Hari Pertama!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pembalap Iran Elahe: Tour de Linggarjati 2025 Jadi Pengalaman Istimewa

    1 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sempat Tertunda, Karnaval Budaya Harjad Kuningan akan Digelar 5 Oktober

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Media Sosial

© 2025, SITUS RESMI PEMERINTAH KABUPATEN KUNINGAN.
DIKELOLA OLEH DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN KUNINGAN
JALAN ARUJI KARTAWINATA NO.15 KUNINGAN 45511,TELP/FAX.(0232)-871142, E-MAIL : INFO@KUNINGANKAB.GO.ID

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Tentang Kuningan
    • Kilas Sejarah Kuningan
    • Lambang Daerah
    • Visi dan Misi
    • Sasanti Daerah dan Moto Juang Kuningan
    • Letak dan Keadaan Geografis
    • Peta Administratif
  • Pemerintahan
    • Bupati Kuningan
    • Wakil Bupati Kuningan
    • Sekretariat Daerah
    • Staf Ahli Bupati
    • SKPD
    • Kecamatan
    • Desa dan Kelurahan
    • Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (RLPPD)
      Kabupaten Kuningan Tahun 2024.
    • Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2025 – 2029
    • Transparansi Pengelolaan Anggaran Daerah
  • Legislatif
  • Produk Hukum
  • Wisata
  • Open Data
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kemiskinan
    • Kependudukan
    • Kesehatan
    • Lingkungan Hidup
    • Pariwisata dan Kebudayaan
    • Pemerintah dan Desa
    • Pendidikan
    • Sosial

© 2022 Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kuningan