Senin, 27 Oktober 2025
  • Beranda
  • Tentang Kuningan
    • Kilas Sejarah Kuningan
    • Lambang Daerah
    • Visi dan Misi
    • Sasanti Daerah dan Moto Juang Kuningan
    • Letak dan Keadaan Geografis
    • Peta Administratif
  • Pemerintahan
    • Bupati Kuningan
    • Wakil Bupati Kuningan
    • Sekretariat Daerah
    • Staf Ahli Bupati
    • SKPD
    • Kecamatan
    • Kelurahan
    • Desa
    • Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (RLPPD)
      Kabupaten Kuningan Tahun 2024.
    • Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2025 – 2029
    • Transparansi Pengelolaan Anggaran Daerah
  • Legislatif
  • Produk Hukum
  • Wisata
  • Open Data
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kemiskinan
    • Kependudukan
    • Kesehatan
    • Lingkungan Hidup
    • Pariwisata dan Kebudayaan
    • Pemerintah dan Desa
    • Pendidikan
    • Sosial
  • Beranda
  • Tentang Kuningan
    • Kilas Sejarah Kuningan
    • Lambang Daerah
    • Visi dan Misi
    • Sasanti Daerah dan Moto Juang Kuningan
    • Letak dan Keadaan Geografis
    • Peta Administratif
  • Pemerintahan
    • Bupati Kuningan
    • Wakil Bupati Kuningan
    • Sekretariat Daerah
    • Staf Ahli Bupati
    • SKPD
    • Kecamatan
    • Kelurahan
    • Desa
    • Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (RLPPD)
      Kabupaten Kuningan Tahun 2024.
    • Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2025 – 2029
    • Transparansi Pengelolaan Anggaran Daerah
  • Legislatif
  • Produk Hukum
  • Wisata
  • Open Data
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kemiskinan
    • Kependudukan
    • Kesehatan
    • Lingkungan Hidup
    • Pariwisata dan Kebudayaan
    • Pemerintah dan Desa
    • Pendidikan
    • Sosial
No Result
View All Result
Pemerintah Kabupaten Kuningan
No Result
View All Result

Bupati Dian Terima Audiensi FMPK, Bahas Penanganan LGBT, Miras, dan Narkoba

by Redaksi
2 September 2025
in Daerah
Bupati Dian Terima Audiensi FMPK, Bahas Penanganan LGBT, Miras, dan Narkoba
Share on FacebookShare on Twitter

KUNINGAN – Bupati Kuningan Dr. Dian Rachmat Yanuar, M.Si menerima audiensi Forum Masyarakat Peduli Kemanusiaan (FMPK) untuk berdialog terkait persoalan penyakit masyarakat, meliputi LGBT, minuman keras (miras), dan narkoba. Pertemuan berlangsung di Ruang Rapat Linggarjati, Senin malam (1/9/2025) pukul 20.00 WIB.

Dalam forum tersebut, Bupati membuka ruang dialog. Mengawali audiensi, Ustadz Luqman Maulana selaku perwakilan FMPK menegaskan bahwa masalah LGBT, miras, dan narkoba bukan lagi isu pinggiran, melainkan darurat sosial yang mengancam masa depan generasi muda.

Seluruh peserta audiensi sepakat bahwa penanganan LGBT, miras, dan narkoba tidak bisa dilakukan secara sepotong-sepotong. Persoalan ini harus ditangani secara holistik mencakup aspek medis, psikologis, sosial, dan spiritual.

Dalam audiensi tersebut, dibahas sejumlah masukan dan kesepakatan strategis yang diharapkan segera ditindaklanjuti, di antaranya:

Pendirian Rumah Singgah/Rumah Aman/Rumah Taubat, rencana lokasi diusulkan di belakang UPTD PPA, sebagai pusat rehabilitasi sosial dan spiritual bagi korban penyimpangan orientasi seksual maupun pecandu narkoba.

Mendorong Partisipasi Publik, melibatkan tokoh agama, masyarakat, dan aparat dalam menuntaskan masalah sosial. Juga Regulasi Penyalahgunaan Narkoba & Perilaku Menyimpang, dorongan lahirnya Perda dengan tiga pendekatan: preventif, rehabilitatif, dan represif, yang diawali penyusunan naskah akademik.

Penerapan Kurikulum Budi Pekerti, untuk memperkuat pendidikan karakter sejak dini di sekolah, pesantren, hingga kampus. Dan Parenting Islami, program khusus bagi keluarga untuk memperkuat pondasi akhlak anak melalui pola asuh Islami.

Layanan Konseling dan Rehabilitasi, bagi individu yang ingin kembali ke jalur sesuai norma agama dan budaya. Gerakan Moral & Spiritual Daerah, menghidupkan kembali nilai-nilai religius dan budaya sebagai benteng sosial. Dan Evaluasi Berkala, dilakukan setiap enam bulan sekali.

Bupati Kuningan menuturkan pentingnya partisipasi semua pihak, baik pemerintah, lembaga, maupun komunitas anak rantau dalam menanggulangi persoalan sosial. “Bentuk salah satunya adalah partisipatif. Kita libatkan forum bersama dengan institusi terkait agar langkah yang diambil semakin komprehensif,” ungkapnya.

Selain itu, Bupati juga mengusulkan evaluasi rutin setiap semester untuk memantau progres tindak lanjut hasil pertemuan. “Hari ini kita diskusi, poin-poinnya segera ditindaklanjuti. Enam bulan ke depan kita evaluasi kembali sejauh mana progresnya,” ujarnya.

Terkait regulasi, Bupati menekankan pentingnya percepatan penyusunan kajian akademis guna mendorong lahirnya Peraturan Daerah yang fokus pada penanganan penyakit masyarakat.

Pada kesempatan tersebut, Bupati juga meminta aparat penegak hukum memperkuat langkah pencegahan dan penindakan terhadap penyalahgunaan narkoba dan peredaran miras, termasuk menggandeng BNN untuk melaksanakan tes urine mendadak.

“Artinya, teman-teman sudah berkiprah, berjalan, tetapi mungkin belum komprehensif. Mudah-mudahan dengan forum ini kita semakin disadarkan bahwa persoalan itu masih ada dan terus berkembang. Kalau kita bersama-sama, insyaallah bisa kita urai,” tegas Bupati.

Sementara itu, KH Dodo Syarif Hidayatullah Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengungkapkan, kemaksiatan, peredaran dan penyalahgunaan narkoba, miras, judi online, perbuatan asusila, prostitusi, serta maraknya LGBT termasuk dalam kategori penyakit masyarakat.

Jika dibiarkan, dikatakannya, cepat atau lambat akan merusak sendi-sendi kehidupan sosial. Dalam Islam, hal tersebut jelas dikategorikan sebagai perbuatan dosa yang wajib dihindari dan dibersihkan dari lingkungan masyarakat.

“Kami mengapresiasi langkah yang diambil Bupati dengan mengumpulkan pejabat dan berbagai komponen masyarakat untuk mendengarkan informasi terkait maraknya penyakit masyarakat, serta upaya penanganan yang telah dilakukan oleh dinas dan instansi terkait. Lebih dari itu, beliau juga membuka ruang diskusi untuk mencari solusi yang lebih baik.

Melalui forum diskusi tersebut, Ketua MUI mengungkapkan muncul sejumlah saran, di antaranya perlunya penanganan secara menyeluruh dengan melibatkan semua pihak, serta dorongan agar dibuat Peraturan Daerah (Perda) tentang penyakit masyarakat sehingga penindakan memiliki payung hukum yang jelas.

“Selain itu, dibutuhkan pula penanganan secara psikologis, sebab LGBT termasuk kategori penyakit jiwa yang dapat menular,” katanya.

Dijelaskan Ketua MUI, bahwa Bupati juga merencanakan agar hasil diskusi ini diimplementasikan dan dievaluasi setiap tiga bulan sekali. Hal ini tentu menggembirakan, meski tetap membutuhkan political will dari semua pihak agar langkah-langkah tersebut dapat benar-benar berjalan efektif. (IKP/DISKOMINFO)

Related Posts

Car Free Day (CFD)  Desa Padarek, Ajang Silahturahmi dan Mempererat kebersamaan Antar Warga

Car Free Day (CFD)  Desa Padarek, Ajang Silahturahmi dan Mempererat kebersamaan Antar Warga

26 Oktober 2025
Wakil Bupati Kuningan Hadiri Launching SSB HARATA dan Football Festival Antar SBB U-13 di Kertawangunan

Wakil Bupati Kuningan Hadiri Launching SSB HARATA dan Football Festival Antar SBB U-13 di Kertawangunan

26 Oktober 2025
Wabup Tuti Pimpin Apel KSB dan Uji Simulasi Bencana ; Dua Desa di Kuningan Selatan di Tetapkan Sebagai Kampung Siaga Bencana

Wabup Tuti Pimpin Apel KSB dan Uji Simulasi Bencana ; Dua Desa di Kuningan Selatan di Tetapkan Sebagai Kampung Siaga Bencana

24 Oktober 2025
Wabup Tuti Hadiri Wisuda ke-2 Tahun Akademik 2024/2025 Universitas Bhakti Husada Indonesia

Wabup Tuti Hadiri Wisuda ke-2 Tahun Akademik 2024/2025 Universitas Bhakti Husada Indonesia

24 Oktober 2025
Next Post
Tradisi Babarit, Doa Bersama di Milangkala Kuningan

Bupati Kuningan Umumkan Penundaan Acara Karnaval Budaya Hari Jadi Ke-527 Kabupaten Kuningan

  • Pasar Ciputat Kini Pangling, Bupati Dian Optimis Dongkrak Omzet Pedagang

    Pasar Ciputat Kini Pangling, Bupati Dian Optimis Dongkrak Omzet Pedagang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 275 Karyawan SPPG mengikuti Pelatihan Keamanan Pangan MBG

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Dian Berbaur Tangkap Ikan di Tradisi “Ngobeng Lauk” Situ Cimalongpong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Warga Tumpah Ruah, Karnaval Budaya Kuningan Penuh Warna dan Atraksi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Panen Perdana Demplot Ubi Jalar: BAKTI TASKIN Dorong Kemandirian Pangan dan Kesejahteraan Petani

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Media Sosial

© 2025, SITUS RESMI PEMERINTAH KABUPATEN KUNINGAN.
DIKELOLA OLEH DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN KUNINGAN
JALAN ARUJI KARTAWINATA NO.15 KUNINGAN 45511,TELP/FAX.(0232)-871142, E-MAIL : INFO@KUNINGANKAB.GO.ID

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Tentang Kuningan
    • Kilas Sejarah Kuningan
    • Lambang Daerah
    • Visi dan Misi
    • Sasanti Daerah dan Moto Juang Kuningan
    • Letak dan Keadaan Geografis
    • Peta Administratif
  • Pemerintahan
    • Bupati Kuningan
    • Wakil Bupati Kuningan
    • Sekretariat Daerah
    • Staf Ahli Bupati
    • SKPD
    • Kecamatan
    • Kelurahan
    • Desa
    • Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (RLPPD)
      Kabupaten Kuningan Tahun 2024.
    • Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2025 – 2029
    • Transparansi Pengelolaan Anggaran Daerah
  • Legislatif
  • Produk Hukum
  • Wisata
  • Open Data
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kemiskinan
    • Kependudukan
    • Kesehatan
    • Lingkungan Hidup
    • Pariwisata dan Kebudayaan
    • Pemerintah dan Desa
    • Pendidikan
    • Sosial

© 2022 Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kuningan