KUNINGAN – Ikan yang memiliki nama latin Cyprinus Rubrofuscus atau secara umum biasa disebut dengan ikan Koi ini telah sejak lama mempunyai pesonanya sendiri bagi kalangan penghobi, bahkan untuk kalangan awam pun melihat solek gemulai perilakunya kadang membuat tenang serta kepuasan batin sendiri bagi penikmatnya.
Untuk yang kesekian kali nya, di Kabupaten Kuningan hadir kembali gelaran kontes ikan Koi. Lebih dari 1.300an ekor ikan koi “bertanding” dalam 3rd Kuningan Koi Show 2023 yang digelar selama tiga hari, dari mulai tanggal 6 sampai dengan 8 Januari 2023 di Basement Diva Convention Hall, Kabupaten Kuningan. Adapun para peserta berasal dari berbagai daerah di Indonesia.Event ini menghadirkan 12 Juri ahli dari berbagai daerah mulai dari Jakarta, Bandung, Sukabumi, Tulungagung, Blitar, Yogyakarta, Kediri hingga Palembang. Berbagai Variety Ikan Koi menghiasi seperti Kohaku, Sanke, Showa, Shiro, Goshiki, Kinginrin, Kujaku, Ochiba dll. Keindahan Ikan Koi sangat mempesona untuk yang melihat langsung.
Bupati Kuningan Acep Purnama di sela sela kesibukannya menyempatkan hadir dalam kontes ikan koi tersebut, Sabtu (7/1/2022). Acep menyebut bahwa kontes koi ini memberikan angin segar bagi perkembangan bisnis ikan koi. Tak hanya sekadar hobi, ikan koi ini juga menjadi peluang ekonomi yang menjanjikan, mengingat harga ikan koi yang bisa menembus puluhan bahkan ratusan juta rupiah.
“Bisnis ikan ini peluangnya besar, termasuk usaha ikan Koi. Maka, 3rd Kuningan Koi Show 2023 menjadi agenda yang bagus untuk mengembangkan bisnis ikan koi dan sebagai upaya edukasi,” ujar Acep.
Acep mengatakan, kontes ikan koi yang telah digelar tiga kali nya di Kuningan ini ini bisa ditangkap sebagai peluang untuk mengembangkan usaha koi.
Bupati Acep berharap 3rd Kuningan Koi Show 2023 mampu memotivasi penghobi serta meningkatkan minat masyarakat untuk dapat mengembangkan budidaya ikan hias khususnya jenis Koi di Kabupaten Kuningan, menjadi salah satu usaha atau sumber mata pencaharian yang prospektif sehingga mampu meningkatkan perekonomian. Dan dia berharap, agenda kontes ikan koi yang digelar ini juga sebagai upaya untuk mempromosikan Kabupaten Kuningan ke daerah lain di Indonesia.
“Terima kasih kepada Kuningan Koi Community yang telah menyelenggarakan kegiatan ini di Kabupaten Kuningan. Semoga kegiatan ini bisa terus berlanjut. Sehingga bisa menjadi barometer dan daya tarik bagi wisatawan, terutama pecinta koi, untuk datang ke Kuningan, “kata Acep.
Selain itu, Kabupaten Kuningan semakin dikenal utamanya bagi para penghobi ikan koi dari seluruh Indonesia. Ia meminta para penghobi ikan koi yang kali ini mengikuti kontes, untuk bersedia mempromosikan Kabupaten Kuningan ke sesama rekan penghobi ikan koi yang belum ikutan kali ini.
Terutama bagi penghobi ikan koi asal Kuningan, wajib mempromosikan potensi Kabupaten Kuningan ke seluruh Indonesia. Dengan demikian diharapkan, investor akan banyak melirik Kuningan sebagai tempat usahanya dan manfaatnya bisa banyak, salah satunya bisa mengurangi pengangguran.
Dalam kesempatan itu, Bupati Acep menyempatkan diri berkeliling menyaksikan ikan koi yang dikonteskan. Koi-koi tersebut tengah dinilai oleh para juri.
“Semuanya bagus, sehat dan ukurannya besar. Bahkan harganya sangat mahal. Saya sampai bingung kalau ditanya mana yang layak menjadi pemenang,” tandas Acep. (Bid IKP/Diskominfo).
