KUNINGAN – Untuk mengantisipasi Inflasi akibat dampak BBM naik, Pemkab Kuningan berkomitmen menekan lajunya inflasi dengan melakukan berbagai upaya. Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Sosial Kabupaten Kuningan salurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Kepada 959 Penerima manfaat.
Bantuan sosial dampak inflasi ini secara simbolis diserahkan kepada keluarga penerima manfaat oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M. Si didampingi Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kuningan,Dr. Deni Hamdani, M.Si . bertempat di Aula Gedung Rapat BJB Kuningan, Kamis (1/12/2022).
Sekda Kuningan Dian Rachmat Yanuar menyampaikan bahwa penyaluran bantuan ini dilakukan dalam rangka pengendalian dan antisipasi dampak inflasi akibat kenaikan bahan bakar minyak (BBM) beberapa waktu yang lalu.
Lanjut Dian, Kegiatan ini merupakan salah satu langkah strategis yang ditempuh Pemerintah untuk menanggulangi dampak kenaikan harga BBM tersebut.
“Pemda Kuningan telah melaksanakan berbagai kebijakan strategis agar dampak inflasi di daerah dapat diantisipasi untuk melindungi kelompok masyarakat rentan dan menjaga daya beli masyarakat serta meningkatkan perekonomian masyarakat,” ujarnya.
Dian berharap dengan adanya penyaluran bantuan tersebut dapat memenuhi kebutuhan dasar minimal masyarakat.
“Adapun tujuan pemberian bantuan yaitu untuk mengurangi risiko sosial dari menurunnya ekonomi dan kerentanan sosial agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan dasar minimalnya,” kata Dian.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kuningan,Dr. Deni Hamdani, M.Si mengatakan penyaluran bantuan dampak inflasi ini sesuai instruksi Pemerintah pusat kepada daerah mengalokasikan belanja wajib dalam rangka penanganan dampak inflasi tahun anggaran 2022.
Sebagai landasan hukum Peraturan Menteri Keuangan Nomor 134 Tahun 22 tentang belanja wajib dalam rangka penanganan dampak inflasi Tahun 2022.
Diterangkan Deni Hamdani , para penerima BLT ini diberikan kepada para lanjut usia sebanyak 596 Penerima, Penyandang Disabilitas Fisik 100 Penerima, Penyandang Disabilitas Fisik Mental 186 Penerima dan Anak-anak Yatim Piatu 77 Penerima, total semuanya adalah 959 penerima manfaat.
Dengan bantuan tersebut, Deni berharap dapat meringankan beban masyarakat dan dapat mengurangi pengeluaran masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan upaya Pemkab Kuningan dalam menekan terjadinya inflasi. (Bid IKP/ Diskominfo).














